Tuban,tb.com – Kepolisian RI mengelar operasi dengan sandi Operasi Bina Kusuma 2 Semeru 2016 dengan sasaran Sajam, Handak, Senpi, Miras, Preman dan Premanisme serta Penyalahgunaan Narkotika. Menindak lanjuti hal tersebut Sat Sabhara Polres Tuban menggelar operasi dimaksud Selasa(25/10) kemarin malam, yang dipimpin langsung Kasat Sabhara Polres Tuban dan berhasil mengamankan 7 pengamen jalanan dan 3 parkir liar yang dirasa cukup meresahkan masyarakat.
Dalam Operasi Bina Kusuma ini diharapkan Polri khususnya Polres Tuban dapat menanggulangi berbagai macam gangguan kamtibmas yang berada di wilayah hukum Polres Tuban sehingga terciptanya rasa aman dan nyaman ditengah-tengah masyarakat.
Adapun tujuan dilaksanakannya operasi ini yaitu untuk menciptakan stabilitas Kamtibmas melalui peningkatan kesadaran, peran serta dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif yakni dengan menurunkan tingkat kejahatan premanisme, kejahatan jalanan dan penyakit masyarakat lainnya melalui tindakan preemtif dengan pola pembinaan serta penyuluhan.
“Kita sering mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya pengamen dan jukir liar yang melakukan pemaksaan meminta uang dalam jumlah tertentu. Menindaklanjuti laporan tersebut bertepatan dengan operasi Bina Kusuma 2 tahun 2016 Sat Sabhara Polres Tuban telah mengamankan 10 orang terdiri dari 3 orang jukir liar dan 7 orang pengamen di wilayah kota Tuban” kata Kasat sabhara AKP Eko Adi Wibowo,SH.
“Selanjutnya untuk mewadahi para pengamen dan jukir ini agar tidak terkesan liar dan urakan kedepan akan dibentuk suatu organisasi yang menaungi para pengamen dan jukir, organisasi ini juga memudahkan pemantauan dan pengendalian petugas keamanan dari Polres Tuban.” Imbuhnya.
Untuk kedepanya Pokres Tuban akan terus menggelar Operasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( Kamtibmas ) di sejumlah tempat-tempat yang dianggap rawan.(yanz/tb)