Bojonegoro – Salah satu perlombaan tahunan dalam babak final yang diadakan diakhir tahun di Sulawesi Utara adalah kompetisi Festival Olimpiade Sains tingkat Nasional. Kompetisi Festival Olimpiade Sains Nasional ini berada dalam naungan yayasan berlian hati mulia yang bersistem online dan offline.
Keberhasilan siswa SMPN 5 Bojonegoro ini membuktikan bahwa SMPN 5 Bojonegoro adalah sebagai sekolahnya para juara yang terus meraih prestasi baik dalam akademik maupun non akademik.
Retha yang kini sudah duduk dibangku sekolah menengah pertama (SMP) 5 Bojonegoro itu mengatakan, proses mengikuti kompetisi atau olimpiade sains dibidang 6 mata pelajaran saat itu sangat sulit, dan tentu tidak mudah bahkan banyak tantangan.
“Saat mengikuti perlombaan itu yang pesertanya dari berbagai provinsi se-Jawa timur membuat saya merasa takut tipisnya keberhasilan saya, namun saya selalu berfikir optimis dan berusaha sekuat kemampuan saya untuk meraih keberhasilan.
Retha juga menjelaskan, dan Alhamdulillah akhirnya lolos dan dalam 1 hari di 6 mata pelajaran saya bisa membawa pulang 4 medali perak dan 2 Medali perunggu. Rasa syukur yang ku miliki tiada henti, akhirnya saya bisa membuat sekolah saya bangga.
Kepala SMPN 5 Bojonegoro AH Moestofa mengatakan, Alhamdulillah SMP 5 lolos dalam babak final ini, dalam ajang olimpiade 6 mata pelajaran akhir tahun ini ada 5 sekolah yang mengikuti lomba. Dan Alhamdulillah yang lolos dalam olimpiade sain nasional ini siswa dari SMPN 5, bahkan membawa pulang 4 medali perak serta 2 medali perunggu sekaligus.
Dalam kesempatan ini saya selaku kepala sekolah SMPN 5 sangat bangga dan senang bisa mewakili memberikan penghargaan kepada siswi ki yang telah berhasil membawa pulang medali perak di ajang olimpiade 6 mata pelajaran tingkat nasional.
Penulis : Ciprut Laela